Menurut Sains, Pelangi terjadi karena cahaya dari sinar matahari dibiaskan oleh air hujan. Dan bagi orang lain, pelangi  mungkin hanya sekadar fenomena alam yang bisa dijelaskan dengan pasti,  tapi entah kenapa bagi saya setiap melihat pelangi membawa kembali ke catatan sejarah  dimana Nuh pernah mengalami kejadian luar biasa dalam hidupnya.
Saya sangat yakin Nuh dan seisi rumahnya adalah orang pertama dan  terakhir yang pernah mengalami dan menyaksikan sendiri pengalaman  mengerikan, ketika bumi dilanda bencana alam dan yang pasti tidak akan  terjadi untuk kedua kalinya. Sejarah manusia mencatat bahwa bumi ini  pernah diliputi oleh air bah selama 150 hari lamanya. Setelah melewati  kejadian itulah maka muncullah pelangi. Mungkin saja Nuh dan ketiga  anaknya beserta istri-istri mereka adalah orang pertama yang melihat  pelangi. Karena baru pertama kali melihatnya saya yakin mereka  terkagum-kagum melihat fenomena itu.  
Bagi saya secara pribadi, ada 2 hal yang menyentuh hati saya setiap saya  melihat pelangi. Yang pertama soal perjanjian. Kalau kita membuat  perjanjian dengan seseorang, kita kan harus membubuhkan tanda tangan  diatas meterai sehingga mempunyai kekuatan hukum yang kuat. Pelangi itu  adalah tanda tangan Allah diatas meterai karena Allah membuat perjanjian  antara diri-Nya sendiri dengan bumi. Perjanjian itu telah ditanda  tangani oleh Allah sendiri, dan Nuh adalah saksi dari perjanjian itu.
Dalam kisah itu beberapa versi Alkitab menggunakan menggunakan frasa “eternal agreement” atau “everlasting covenant”.  Poin yang luar biasa dalam agreement yang dibuat antara Allah dengan Nuh  adalah bahwa “Aku tak akan lagi mengutuk dunia ini  karena perbuatan manusia." Hati saya sunnguh bergetar membaca hal perjanjian ini. Padahal Allah tahu bahwa setelah ini manusia akan kembali berbuat jahat, Allah  tahu seiring berjalannya waktu hati-Nya akan kembali tersakiti oleh  perbuatan kita. Allah juga tahu bahwa setelah hari ini, entah besok atau  lusa, kita akan kembali melakukan hal yang sama. Tetapi Allah  memutuskan untuk terus melanjutkan perjanjian yang telah Dia tanda  tangani.
Hal kedua yang sangat penting menurut saya, sebuah terjemahan dalam bahasa Inggris menuliskan sebuah  frasa “I will keep in mind”. Setiap munculnya pelangi Allah akan selalu  mengingat perjanjian yang telah di buat, dan harusnya setiap munculnya  pelangi kita akan selalu mengingat dan tersentuh bahwa Bapa begitu  mencintai kita. Kita mestinya sadar bahwa kita layak untuk dibinasakan,  tetapi kasih karunia Allah untuk selalu membawa kita dalam pertobatan.  Setiap munculnya pelangi mestinya kita tahu bahwa kita telah sering  menyakiti Dia, tetapi Dia memutuskan untuk melanjutkan kasih setia-Nya  pada kita, Allah memutuskan untuk terus melanjutkan perjanjian yang  telah Dia tanda tangani.
Ya...Pelangi memang bukan hanya sekadar fenomena alam, tetapi pernyataan kasih yang dalam dari Dia yang mengasihi kita sampai kekal.
Tuhan Memberkati..

 




 
 
 
 
 
 
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar